Menerima Tantangan di Masa Pandemi Melalui Program "Digitalisasi Modul"
Pandemi Covid-19 hampir 2 tahun di Negara Indonesia kita tercinta ini. Duka yang dalam kami rasakan saat beberapa siswa kami harus kehilangan ayah atau ibunya yang meninggal dunia akibat virus ini. virus yang mematikan, yang merenggut banyak nyawa.
Sebagai tempat untuk memperoleh pengalaman dalam pendidikan, kami sebagai sekolah tidak tinggal diam untuk melakukan upgrading terhadap kurikulum maupun pola mengajar yang memang dituntut saat ini harus menggunakan media digital.
Masih kuat pertahanan kita sebagai orang tua, apalagi seorang ibu yang senantiasa berada mendampingi anak- anak belajar dirumah untuk menjauhkan anak-anak kita dari gadged. membuat komitmen dan bahkan larangan keras untuk tidak menggunakan "barang" tersebut.
namun sekarang anak- anak kita harus di sajikan "barang" ini sebagai salah satu media penghubung mengalirkan pembelajaran antara guru dan siswa. Bagaimana tidak, bukan hanya anak kita tapi anak- anak di seluruh dunia. Lalu bagaimana peran kita sebagai orang tua?
Bentuk kehawatiran orang tua adalah, anak menyukai dunia barunya saat ini, yaitu hidup dalam gadgednya. Game, whatsapp, instagram, facebook dan sosial media lainnya. Anak kurang berkomunikasi dengan orang tua, membangkang bahkan terjadi konflik dengan saudaranya dikarenakan gadged.
Dari sinilah kami mempersiapkan untuk memudahkan orang tua dalam pendampingan anak serta peserta didik dalam memahami setiap pelajaran, maka kami telah menyiapkan digital pembelajaran berbasis web yang mancakup ; youtube, google drive, google form, classroom, quizizz dll, dimanapun siswa berada tetap bisa belajar walaupun tidak bersama buku paket. Media pembelajaran yang menyenangkan dapat dipilih. Tema dan materi pembelajaranpun juga dapat dipilih sesuai dengan yabng sedang dipelajari saat ini.
Dengan adanya variasi konten yang diberikan, orang tua dapat mendampingi anak dalam memilih konten apa saja yang anak buka, dan tentunya berhubungan dengan materi pembelajaran. sehingga tidak merasa bosan, karena ada games, quizizz dan video tutorial dari guru.
Nah, bagi orang tua yang merasa sekarang kesulitan dengan sistem KBM online , mungkin solusi ini bisa membantu orang tua mngatasinya.
bagaimanapun orang tua adalah tempat pendidikan pertama bagi anak. Orang tua harus mau belajar dan mempersiapkan anaknya dalam kompetisi yang lebih besar nantinya, di era dunia digital.
By. Lilik
versi web :
grade 1 klik disini alternatif lebih cepat klik disini
grade 2 klik disini alternatif lebih cepat klik disini
grade 3 klik disini alternatif lebih cepat klik disini
grade 4 klik disini alternatif lebih cepat klik disini
grade 5 klik disini alternatif lebih cepat klik disini
grade 6 klik disini alternatif lebih cepat klik disini
Terimakasih semoga bermanfaat
